Oleh : Ari Fauzi Sabani
Keberadaan
kantin di sekitar kampus IPB memiliki posisi penting dalam menyokong
keberlangsungan kegiatan akademik dan non-akademik. Pasalnya, kantin ibarat
tempat pengisian energi dengan akses paling dekat bagi mahasiswa untuk tetap
menjalankan aktivitasnya. Berkembangnya isu penggunaan bahan berbahaya pada
produk pangan seperti formalin, boraks, dan pewarna tekstil seringkali
mengeneralisasikan dan mengintimidasi pihak yang belum tentu bersalah. Pedagang
kecil yang notabenenya hanyalah pengolah pangan seringkali disalahkan tanpa
sebuah penulusuran. Hal inilah yang menjadi penggerak Himpunan Mahasiswa Ilmu
& Teknologi Pangan (HIMITEPA) untuk melindungi para pedagang sekitar kampus
IPB melalui program “Sahabat Pedagang” yang digawangi oleh ksatria peduli
pangan (Kapangan).
Program
yang akan berlangsung mulai tanggal 18
September ini akan melibatkan lebih dari 200 kios di seluruh kantin yang
menjadi binaan Direktorat Pengembangan Bisnis IPB diantaranya kantin SAPTA
Fateta, Red Corner, Yellow Corner, Blue Corner, Purple Corner, Plasma, Makjan,
Lake Side, Café Ungu, kantin Fahutan dan beberapa kios makanan di daerah Bara.
Selain bertujuan melindungi pihak konsumen yang sebagian besar adalah
mahasiswa, program ini mempunyai misi penting untuk melindungi para pedagang
melalui proses inspeksi dan edukasi mengenai pentingnya sanitasi dan keamanan
pangan. Proses inspeksi ini meliputi pengecekan sanitasi, pengambilan sampel,
dan pengujian sampel. Produk yang akan disampling diantaranya mie basah, tahu,
bakso, es batu, produk yang berwarna mecolok dsb. Hasil pengujian akan ditindaklanjuti melalui
proses evaluasi dan diskusi bersama pihak terkait dengan melibatkan tim
ahli/dosen. Fadhil Bayu Pratama (ITP 50) akan menjadi ketua dari program yang
melibatkan 14 anggota HIMITEPA lainnya. Program ini diharapkan mampu memotivasi
baik mahasiswa sebagai konsumen maupun pedagang untuk berkomitmen mewujudkan
kantin yang sehat setidaknya melalui hal-hal kecil seperti menjaga kebersihan
kantin, dan membuang sampah pada tempatnya. HIMITEPA, WE CARE!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar