Senin, 10 Juni 2013

NARKOBA DAN MANUSIA



NARKOBA DAN MANUSIA
Karya : Ari Fauzi Sabani

Hitam itu datang tanpa permisi
Menyeruak dari pori-pori setiap kegelisahan
Mendiami labirin akal dalam kegelapan
Mencekik pagi dan memutilasi malam
Dalam untaian nikmat yang terjuntai berkamuflase di atap lorong kehidupan

Narkoba itu seorang seniman
Pelukis abstrak beralirkan kesenangan hitam
Komedian kakap yang menjanjikan tawa dalam gelaran pesta
Pesulap handal yang mengilusikan kesakitan dalam bayangan kebahagian

Narkoba itu seorang profesional
Antara psikolog ternama dan psikopat tak bernyawa
Mengetuk pintu dan mengantarkan pada tanda tanya tua
Menaklukan akal dalam lantunan sakau
Menantang keberanian dalam pembangkangan

Maka jika waktunya telah sampai
Narkoba itu akan memandikan seonggok tubuh dalam gerahnya penyesalan
Menyuapi hamba tuhan dengan sebakul kehinaan
Menghempaskan raga bahkan jiwa
Hingga merangkak pada gubuk besi yang dindingnya berkarat

Wahai manusia..........
Apakah secangkir kopi kurang jalang untuk kau nikmati ?
Apakah segelas susu kurang intim dalam menyehatkanmu ?
Dan apakah sepiring nasi tak mampu memuaskan nafsumu ?
Lalu apakah kebaikan itu adalah sebuah tipuan nyata bagimu ?

Wahai manusia............
Narkoba itu tak layak untuk kau nikahi
Tak pantas menjamah setiap sel kecil dalam tubuhmu
Dan tak cocok kau jadikan dermaga tempat berlabuh setiap kesah hidupmu

Wahai manusia...........
Berpikirlah atas nama hidup dan matimu
Rindukanlah masa depan gagah yang menunggu di persimpangan waktu
Bawakanlah seikat iman pada hati yang termenung penasaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar