Senin, 08 Oktober 2012

PROBLEMATIKA MAKANAN SEHAT DAN BERGIZI DI LINGKUNGAN IPB


PROBLEMATIKA MAKANAN SEHAT DAN BERGIZI DI LINGKUNGAN IPB

Kesehatan merupakan sebuah keharusan yang dibutuhkan oleh manusia, kesehatan sangat bersinkronisasi dengan  apa yang manusia masukan kedalam mulutnya. Tak heran apabila semua orang menganggap bahwa makanan minuman sehat dan bergizi adalah hak asasi yang harus didapatkan. Namun, sungguh sangat ironi apabila kita melihat suatu pendeskripsian tentang makanan dan minuman sehat dalam ruang lingkup kawasan Institut Pertanian Bogor. Keberadaan kampus IPB ini memang telah membangkitkan gairah ekonomi yang luar biasa serta mampu menciptakan suatu simbiosis mutualisme yang sangat kuat diantara masyarakat. Kedai makanan, warteg, rumah makan, dan kantin merupakan salahsatu indikasi pertumbuhan perekonomian masyarakat sebagai hasil dari suatu hubungan yang saling menguntungkan itu. Sebagai kampus yang berdomisilikan manusia berjenis mahasiswa dari berbagai pelosok negeri, maka para mahasiswa ini sangat membutuhkan suatu perangkat yang mampu mengatasi nafsu makan mereka yang setiap harinya tak bisa dihentikan.
Keberadaan warung-warung makan ini sendiri telah menempatkan diri pada salahsatu segi kehidupan penyokong aktivitas para mahasiswa. Namun, perannya saat ini dalam memenuhi kebutuhan para mahasiswa belum sempurna dan belum sesuai dengan yang diharapkan. Aktivitas mahasiswa IPB yang sangat menguras tenaga dan pikiran menuntut mereka harus mendapatkan asupan makanan yang sehat dan bergizi agar mereka dapat bertahan dalam menempuh pendidikan di IPB. Pada faktanya, kebanyakan penyedia makanan di sekitaran kampus hanya mengusung aspek estetika cita rasa dan belum memperhatikan aspek penting lainnya sepeti gizi dari makanan yang dijual, estetika tempat, dan kebersihan makanan maupun tempatnya.
Hal itu menjadi tugas responsi realita yang harus diemban oleh penjual makanan, dan pihak pengelola dari IPB sendiri. Pihak pengelola dari IPB harus mampu mensosialisasikan standar yang sesuai serta mengontrol proses jual beli makanan itu sendiri dalam kaitannya terhadap pengimplementasian standar yang telah ditetapkan. Permasalahan ini menjadi sesuatu yang sangat penting dan urgen karena menyangkut kelangsungan hidup para mahasiswa.Oleh karena itu, tindakan nyata sebagai pemecahan dari permasalahan ini perlu dilakukan segera dan tidak bisa ditunda-tunda.      

Oleh : Ari Fauzi Sabani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar