Senin, 20 Januari 2014

ANOMALI NEGERI



Oleh : Ari Fauzi Sabani


Wahai Air.........
Mengapa kau menari di atas teras negeriku
Apakah kamu iri pada kami yang selalu peduli
Pada malam-malam yang terlupakan
Dan siang yang mengerang kesakitan

Wahai Langit .........
Mengapa kau terus menangis
Gemercikmu memecah tangis di pemukiman
Lambaikan kelemahan di awal kesadaran
Memeluk penyesalan di ujung jalan kelaparan

Bahagiaku tak terlihat lagi di cermin
Apakah kamu tau dia tak bisa berenang?
Mengapa kau tak tanyakan itu sebelumnya?
Terbunuhlah aku pada kedalaman yang kosong
Sekarat tak mampu meneruskan kalimat

Demikianlah kebodohan
Aku menyalahkanmu

Wahai Negeri....
Berbisiklah pada Tuhan
Engkau ditikam senyap ketidakpeduliaan
Tak perlu kau cari dimana api
Buanglah......buanglah......buanglah......

Matahari terasa mendingin
Anomalikan negeri pada kemurungan
Semoga kepedulian ini tak jemu berduduk manis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar